(...)
- Sore hari, di rumah companheiro Matemoris, diadakan pertemuan yang dipimpim oleh companheiro Assanami (Mariano Sabino) ditemani Mario, Lito dan Koromoruk (Leonito Ribeiro).
Assanami mengatakan: "kawan-kawan pertemuan ini adalah sangat rahasia. Tidak boleh ada sembarang orang mengetahuinya".
Secret meeting ini membahas mengenai rencana aksi di Kedutaan Besar Rusia dan Belanda yang dijadwalkan pada tanggal 7 Desember 1995.
Assanami dalam pertemuan itu menjelaskan: "Tujuan aksi ini adalah untuk menggalang opini dunia internasional tentang masalah Timor Leste. Perjuangan kemerdekaan atau penentuan nasib sendiri tidak saja dilakukan di wilayah Indonesia. Aksi ini mempunyai dua agenda utama yaitu REFERENDUM bagi Timor Leste dan PEMBEBASAN pemimpin perlawanan Xanana Gusmão."
(...)
Sumber
Judul buku: Catatan Seorang Pelompat Pagar "Tunaikan Janji Untukmu, Timor-Leste".
Penulis: Nino Pereira.
Halaman: 4.
Tahun: 20 Juni 2009.
Sumber
Judul buku: Catatan Seorang Pelompat Pagar "Tunaikan Janji Untukmu, Timor-Leste".
Penulis: Nino Pereira.
Halaman: 4.
Tahun: 20 Juni 2009.
.
.
Sem comentários:
Enviar um comentário